
Membuat seni ASCII (ASCII Art) dengan foto dan teks memang sangat menarik, di sini kita akan mencoba untuk membuatnya. Tapi sebelumnya tahukah anda apa itu seni ASCII? Seni ASCII yaitu sekumpulan karakter (huruf, angka dan karakter lainnya) yang diformat dan diprogram sedemikian rupa sehingga membentuk sesuatu objek. Objek itu dapat berupa gambar maupun tulisan.
Contohnya seperti di bawah ini:



Menarik kan, untuk membuatnya cukup mudah, anda tinggal berkunjung ke situs2 berikut untuk membuatnya secara online:
1. http://www.network-science.de/ascii/
Pada website ini anda bisa membuat seni ASCII dari tulisan atau teks.
2. http://photo2text.com/Default.aspx
Pada website ini anda bisa merubah foto anda menjadi seni ASCII. Anda tinggal mengupload foto anda dari komputer dan mengklik submit. Anda bisa menyimpannya dalam format JPEG dengan mengambil screen shotnya. Jika anda menggunaakan Vista atau Windows 7, gunakan Snipping tool untuk mengambil gambar. Sebagai alternatif, anda dapat memasukkan nickname pada bagian atas halaman website, kemudian setelah itu anda dapat mendownload hasil seni ASCII berupa file teks yang dapat anda buka di Notepad, Word, atau software lainnya.
3. http://www.text-image.com/convert/matrix.html
Pada situs yang ketiga ini hampir sama dengan yang kedua, yang berbeda yaitu text-image.com mengijinkan anda untuk menyimpan seni ASCII sebagai HTML. Anda tinggal mengupload foto, mengatur beberapa settingan dan klik convert.
Anda juga bisa menggunakan software ASCII Art Generator dan sebagainya, silahkan searching di Google untuk info lebih lanjut.
Mudah kan
Selamat mencoba ![]()
88
88
88
88 ,adPPYb,d8 8b,dPPYba, ,adPPYba, 8b,dPPYba, ,adPPYba,
88 a8" `Y88 88P' `"8a a8" "8a 88P' "Y8 a8P_____88
88 8b 88 88 88 8b d8 88 8PP"""""""
88 "8a, ,d88 88 88 "8a, ,a8" 88 "8b, ,aa
88 `"YbbdP"Y8 88 88 `"YbbdP"' 88 `"Ybbd8"'
aa, ,88
"Y8bbdP"


20.19
Tuela Inside
Posted in: 


Definisi aperture adalah ukuran seberapa besar lensa terbuka (bukaan lensa) saat kita mengambil foto.
Aperture atau bukaan dinyatakan dalam satuan f-stop. Sering kita membaca istilah bukaan/aperture 5.6, dalam bahasa fotografi yang lebih resmi bisa dinyatakan sebagai f/5.6. Seperti diungkap diatas, fungsi utama aperture adalah sebagai pengendali seberapa besar lubang didepan sensor terbuka. Semakin kecil angka f-stop berarti semakin besar lubang ini terbuka (dan semakin banyak volume cahaya yang masuk) serta sebaliknya, semakin besar angka f-stop semakin kecil lubang terbuka.
Jadi dalam kenyataannya, setting aperture f/2.8 berarti bukaan yang jauh lebih besar dibandingkaan setting f/22 misalnya (anda akan sering menemukan istilah fully open jika mendengar obrolan fotografer). Jadi bukaan lebar berarti makin kecil angka f-nya dan bukaan sempit berarti makin besar angka f-nya.
Untuk mendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperture yang kecil, misalkan f-22 (makin kecil aperture makin luas jarak fokus) – lihat contoh foto diatas. Sementara untuk mendapat DOF yang sempit, gunakan aperture sebesar mungkin, misal f/2.8 – lihat contoh foto dibawah.
Konsep Depth of Field ini akan banyak berguna terutama dalam fotografi portrait dan fotografi makro, namun sebenarnya semua spesialisasi akan membutuhkannya.


















